Break The Bias, Tema Peringatan International Women’s Day 2022
Tanggal 8 Maret diperingati sebagai Hari Perempuan Internasional atau International Woman Day.
Dikutip dari laman resmi International Women Day (IWD) menggaungkan tentang kesetaraan gender. Dunia yang bebas dari bias, streotip dan diskriminasi, akan menciptakan dunia yang beragam dan adil. Dan membuat kita saling menghargai satu dengan yang lainya.
Tema Break The Bias ini dipilih untuk memeriahkan peringatan pada 8 Maret 2022 hari ini.
Melansir dari laman internationalwomensday akan menginformasikan alasan kenapa peringatan International Women’s Day 2022 mengusung tagar Break The Bias.
Tema Break The Bias dipilih karena fakta bahwa bias menjadi penghalang perempuan untuk maju.
Pada 8 Maret 2022, International Women’s Day 2022 mengajak seluruh elemen masyarakat untuk memperjuangkan kesetaraan bagi perempuan.Adapun caranya adalah dengan menolak seluruh bias gender yang terjadi di lingkungan terdekat. Seperti keluarga, lingkungan kerja, sekolah, bahkan perguruan tinggi.
Jika tema Break The Bias terus dikampanyekan, maka dunia akan mencapai tataran yang lebih damai, bebas dari bias dan stereotipe.
Selain itu, tema Break The Bias dalam peringatan International Women’s Day 2022 juga bertujuan untuk membangun budaya kerja yang inklusif bagi perempuan.
Hari ini Kuncie bekerjasama dengan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) menghadirkan Sanggulan, sebuah rangkaian program webinar bertemakan women entrepreneurship yang akan diadakan pada tanggal 8 Maret s/d 21 April 2022, yang mengajak dan merangkul Perempuan Indonesia untuk menggali dan meningkatkan potensi untuk membuka usaha dan memajukan ekonomi Indonesia.
Perempuan punya potensi besar untuk berbisnis. Maka dari itu, Sanggulan hadir untuk mendukung serta memberdayakan potensi besar para perempuan Indonesia untuk berani membuka usaha.
Sejarah singkat peringatan hari perempuan internasional.
Mengutip dari laman resmi International Women Day (IWD), hari perempuan internasional diawali pada tahun 1908 ribuan wanita di Newyork City melakukan unjuk rasa menuntut peningkatan standar upah, pemangkasan jam kerja dan hak suara.
Lalu pada tahun 1909 sesuai dengan deklarisi partai sosialis Amerika, hari perempuan nasional ini pertama diperingati di seluruh Amerika Serikat pada 28 Februari 1909. Pada tahun 1910 saat komite wanita buruh internasional kedua yang diselenggarakan di Copenhagen, Denmar, Clara Zetkin pemimpin kantor perempuan untuk partai sosialis demokrat di Jerman, mengajukan sebuah gagasan, yaitu untuk menetapkan Hari Perempuan Internasional untuk semua negara pada tanggal 8 Maret. Gagasan tersebut disetujui oleh konferensi perempuan dari 17 negara yang beranggotaan total 100 perempuan.
Dan pada tahun 1996 PBB mengumumkan tema tahunan pertama mereka yang bertajuk Celebrating The Past, Planning For The Future. Disusul perayaan-perayaan di tahun berikutnya dengana tema-tema berbeda. Untuk tahun 2022 perayaan IWD bertema Break The Bias.
HAPPY INTERNATIONAL WOMEN’S DAY !